Selasa, 27 November 2012

Rangkaian Pemanggil Ikan


Rangkaian Pemanggil Ikan


Bagi anda yang hobi mencari ikan baik dengan memancing, menjala atau apapun alat ini kelihatannya cocok digunakan untuk membantu anda karena bisa memanggil dan mengumpulkan ikan. Getaran yang dikeluaran dari rangkaian ini mencapai jarak beberapa meter secara melingkar
Rangkaian Pemanggil Ikan
cara menggunkannya: 
Setelah rangkaian mengeluarkan suara, masukkan rengkaian ini kedalam botol plastik dan pastikan air tidak bisa masuk kedalamnya dan kemudian masukkan (tenggelamkan) ke dalam air. Tunggu beberapa saat setelahn. Setelah rangkaian ini bekerja ikan-ikan akan mendatanginya lalu mengerumuni alat ini.

Daftar komponent:
  • C1 = 50 uF/25V
  • C2 = 0,005uF Condensator kertas
  • R1 = 1kOhm
  • R2 = 5kOhm Potensiometer
  • Q1 = Transistor BC327/OC26/2SB126
  • TR1 = Trafo Output tidak menggunakan gulungan sekunder (Trafo OT)

Pemancar FM dari Tuner Blok


Pemancar FM dari Tuner Blok


Selain sebagia penerima radio, Tuner blok FM ini sebenarnya juga bisa di manfaatkan untuk merakit pemancar FM yang praktis dan memiliki ketahanan yang tinggi terhadap frekuensi goncang, artinya meskipun dipancarkan terus menerus tidak ada pergeseran frekuensi yang berarti, masih bisa stabil meskipun tidak dikendalikan dengan rangkaian PLL. Inilah kelebihan osilator yang terdapat pada tuner blok FM tersebut, di bawah ini adalah skema rangkaian osilator yang terdapat di dalam tunner blog FM.
Rangkaian osilator dalam tunner blog FM.
Dengan penambahan rangkaian yang minimalis dapat dihasilkan sebuah racangan pemancar yang praktis tetapi berdaya cukup besar, menurut data 2SC2538 bisa keluar maksimum 0,5 Watt. rangkaian ini Jika digunakan untuk mendorong 2SC1971 atau 2SC2539 sudah mempu menghasilkan keluaran daya yang maksimal.
Rangkaian penguat untuk tuner FM blok
Pin Out tuner FM blok

Daftar Komponen
C1, C7      : 22nF
C2,C3       : 20pF
C6          : 25pF
C4,C5,C8,C9 : 1nF
C10         : 33pF
C11         : 10uF 
C12         : 100uF
R1,R4       : 22k
R2,R5       : 10
R3,R7       :  47
R6          : 33
R8          : 1k
R9          : 10
Q1,Q2       : FCS9018
Q3          : 2SC2538, 2SC2053
D1          : 1N4148
L1,L2,L3,L4 : 5T
IC1         : 7809 

Senin, 26 November 2012

Cara Membuat Dummy Load Untuk Pemancar FM


Cara Membuat Dummy Load Untuk Pemancar FM


Saat kita membuat pemancar dibutuhkan dummy load yang fungsinya sebagai pengganti antena pada saat kita melakukan tunning pemancar atau "ngetrim", dan biasanya beban ini berimpedansi 50 ohm. Dummy load ini pemakaiannya biasanya bersamaan dengan alat ukur Power atau SWR meter, yang gunanya untuk melihat besarnya daya output pemancar dengan beban.

Untuk membuat Dummy Load dapat digunakan Resistor Karbon sebagai bahan pembuatannya. Berbeda dengan Resistor dari bahan Nikelin, resistor karbon tidak bersifat Reaktif (Induktif maupun Kapasitif). Resistor Nikelin terbuat dari Kawat atau Plat Nikelin yang dililit pada bahan keramik atau dibungkus keramik/bahan gips dan dengan demikian akan bersifat Induktif sehingga Karakteristik sebuah Dummy LoadRF tidak lagi terpenuhi karena Nilai Impedansi akan sangat terpengaruh oleh tinggi rendahnya frekuensi. Untuk itulah digunakan Resistor Karbon. Di pasaran cukup banyak tersedia Resistors Carbon namun dengan nilai dan daya yang sangat terbatas. Yang paling banyak adalah 2-Watt.

Hal pertama dalam membuat dummy load adalah menentukan Daya Maksimal dan Impedansi. Sebagai contoh apabila menginginkan Dummy Load 50-Ohm/40-Watt dengan bahan Resistor Karbon 1000-Ohm/2-Watt maka diperlukan Resistor sebanyak :
  • 1000/50 = 20 buah resistor
Daya total
  • 2w X 20 = 40Watt
Selanjutnya rangkailah resistor tersebut secara parallel seperti gambar di bawah, Beban kontinu yang mampu dibebani secara terus menerus pada dummy load ini kira-kira 1/2 dari daya total atau sekitar 20Watt.
Rangkaian Dummy Load Untuk  Pemancar FM
Ketika sedang melakukan tunning pemancar, power pemancar bisa diketahui langsung dengan menggunakan rangkain di bawah ini. posisi sw low untuk power 10 watt sedangkan high untuk 50 watt. VR 50K dan 500K diperlukan untuk proses mengkalibrasi. 
Rangkaian Dummy Load +
 Power meter Untuk  Pemancar FM

Rangkaian Sensor Suara


Rangkaian Sensor Suara


Rangkaian sensor suara berikutut ini menggunakan rangkaian monostable IC555, yang mana rangkaian akan aktif (relay berpindah kutup) saat mendeteksi suara pada level tertentu. Anda bisa menghubungkan rangkaian ini dengan rangkaian alarm, lampu atau atau rangkaian lainnya. Tapi perlu anda perhatikan bahwa relay akan kembali mati pada saat input sensor tidak mendeteksi suara.
Rangkaian sensor suara
untuk merubah tingkat sensitif rangkain, cobalah anda bereksperimen dengan menganti nilai R2 dan R5 serta VR1 dan R3 jika dibutuhkan. Yang penting yang anda harus pahami adalah bagaimana supaya memposisikan tegangan pada kolektor Q2 tidak sampai langsung berlogika rendah dan pada titik kritis sesuai dengan yang anda harapkan. Jika rangkaian telah bekerja dengan baik, cobalah anda lakukan analisa pada jenis-jenis suara yang bisa anda ciptakan seperti suara pelan, keras, melengking, efek bass.dan lain sebagainya.

Sensor Sentuh Menggunakan Monostable IC 555


Sensor Sentuh Menggunakan Monostable IC 555


Skema Rangkaian di bawah ini merupakan rangkaian sensor sentuh sederhana. Tubuh manusia dapat mempengaruhi kinerja sirkuit elektronik, hal ini karena tubuh manusia memiliki ion bermuatan listrik. Walaupun sangat kecil, ion bermuatan listrik dalam tubuh manusia dapat digunakan untuk membuat rangkaian sensor.
Skema Rangkaian Sensor Sentuh IC 555
Rangkaian sensor sentuh ini cocok untuk membuat rangkaian anti pencuri dengan menghubungkan rangkaian input sensor sentuh dengan pegangan pintu atau teralis yg terbuat dari metal atau bagin lain dari rumah anda yang kira-kira akan tersentuh oleh pencuri pada saat itu mencoba masuk ke rumah Anda. Rangkaian ini memanfaatkan rangkaian monostable IC 555 sebagai penghalang rangkaian load aktif. kombinasi C1 dan VR1 sebagai penentu panjang/lamanya rangakaian akan akftif saat di sentuh.

Rangkaian Sensor/Detektor Hujan Menggunkan IC 555


Rangkaian Sensor/Detektor Hujan Menggunkan IC 555


Rangkaian berikut ini merupakan rangkaian pendeteksi/sensor hujan menggunakan IC555, rangkaian ini dilengkapi dengan sebuah alarm sederhana yang akan aktif saat sensor mendateksi adanya hujan. sensor ini menggunakan prinsip multivibrator astabil IC 555 dengan sensor terpasang yang dapat mendeteksi air.
Rangkaian Sensor/Detektor Hujan Menggunkan IC 555
Sensor air yang digunakan pada rangkaian ini dapat dibuat sendiri menggunakan PCB yang kita buat jalur seperti yang ditunjukkan pada gambar di atas atau seperti yang diungkapkan dari gambar di atas adalah dengan menggunakan aluminium foilditempelkan pada papan. Prinsip penting dari sensor ini adalah untuk mendeteksi hubungan antar jalur yang baik ketika permukaan terkena air.

Sensor Gerak Menggunakan Infra Merah


Sensor Gerak Menggunakan Infra Merah


Rangkaian sensor ini berfungsi untuk mendeteksi adanya gerakan. Rangkaian ini menggunakan cahaya infra merah sebagai pendeteksi gerakan. Pada bagian pemancar menggunakan IC NE 555 sebagai pembangkit sinyal. Frekuensi yang dihasilkan rangkaian ini berkisar 5 KHz.  keluaran multivibrator ini akan dipancarkan dengan dengan led infra merah.

Rangkaian Sensor Gerak Menggunakan Infra Merah

IC1 (NE 555) adalah  multivibrator astabil  yang di hubungkan dengan LED IR menghasilkan sinar inframerah 5Khz. sinar infra merah ini akan di terima oleh foto transistor Q1, jika dalam kondisi normal output pin (7) dari IC2 akan rendah (low). dan jika anda benda yang bergerak  di antara pemancar dan penerima maka pada pin 7 dari IC 2 akan berkondisi tinggi (high).  rangkaian bell atau bazzer dapat dihubungkan pada output dari IC 2 ini untuk menunjukkan adanya  gangguan ini.

Note:
 POT R5 dapat digunakan untuk penyesuaian sensitivitas.

Rangkaian LED Berjalan Berbasis IC 555| 4017


Rangkaian LED Berjalan Berbasis IC 555| 4017


rangkaian LED berikut ini akan menyala secara bergantian dari LED satu berganti ke LED sebelahnya. Sehingga kalau di amati nyala lampu LED tersebut seperti berjalan. Rangkaian ini sering juga disebut rangkaian running LED. rankaian ini cukup sederhana dan Komponen yang diperlukan pun juga sudah banyak tersedia di toko-toko elektronik lokal sehingga rangkaian ini cocok bagi anda yang masih awam atau dalam tahab belajar elektronika.
Skema Rangkaian Lampu LED Berjalan

Komponen utama rangkaian LED berjalan ini adalah  IC NE555 yang menghasilkan pulsa atau detak-detak sinyal logika, sehingga lampu LED dapat menyala berkedip dan IC 4017 yang akan menghasilkan decade counter sehingga lampu LED dapat menyala bergantian. 


  IC NE555
IC 4017

Rangkaian 12Volt LED/Lampu Kilat


Rangkaian 12Volt LED/Lampu Kilat


Bagi anda para penggemar otomotif, tentunya anda sudah familier dengan rangkaian kilat ini. Namun karena alasan hargaa yang lebih terjangkau lanpu/led kilat dengan LED yang menyala sangat cerah dan berwarna biru bisa menjadi alternatif pengganti lampu kilat yang sesungguhnya.
Rangkaian 12Volt LED/Lampu Kilat

LED yang digunakan pada Rangkaian ini adalah LED jenis ultra bright. walaupun sedikit lebih mahal daripada led biasa tetapi kecerahannya lebih tinggi dan warna-warna yang umum ada dipasaran adalah biru, merah, dan hijau. Karakteristik bias forward, untuk menyalakan led ini sama dengan led biasa yaitu anoda harus lebih positif daripada katoda dan arus diatur antara 15mA sampai 50mA tergantung jenis LED yang digunakan. Jika dipakai untuk asesoris mobil, lampu kilat ini akan dapat memberikan efek kilatan sangat cerah jika diletakkan di dalam reflektor lampu tepat pada titik fokusnya. Namun, peletakannya tidak harus demikian karena akan mengganggu lampu jika masih digunakan.

Rangkaian Pengusir Anjing Elektronik Dengan IC555


Rangkaian Pengusir Anjing Elektronik Dengan IC555


Rangkaian pengusir anjing elektronik ini adalah pemancar ultrasonik dengan output yang tinggi, terutama ditujukan untuk pengusir anjing dan kucing. rangkaian ini dapat digunakan mencegah pencegah terhadap beberapa hewan. walaupun tidak terlalu akurat sebagai pertahanan terhadap anjing yang agresif tetapi dapat membantu mengalihkan perhatian mereka atau mendorong mereka untuk pergi.
Skema Rangkaian Pengusir Anjing Elektronik 

Rangkaian pengusir anjing elektronik ini menggunakan IC1 timer 555 standar ditetapkan sebagai sebuah osilator menggunakan jaringan RC tunggal untuk memberikan gelombang persegi 40 kHz dengan tanda yang sama / rasio ruang. Frekuensi ini berada di atas ambang batas pendengaran bagi manusia tetapi frekuensi ini terdengar dan menjengkelkan bagi anjing dan kucing.

Rangkaian Off Delay Untuk Saklar 220VAC


Rangkaian Off Delay Untuk Saklar 220VAC

Rangkaian off delay ini dimaksudkan untuk membiarkan pengguna mematikan lampu melalui sebuah switch atau saklar namun saklar tersebut akan nonaktif atau padam memerlukan waktu beberapa lama.
Rangkaian Off Delay Untuk Saklar 220VAC
Rangkaian off delay untuk saklar ini dapat disuplai dari listrik 230Volt AC tanpa sebuah transformator. Tegangan suplai dikurangi menjadi 10Volt DC melalui reaktansi C1, dan dua dioda penyearah sel D1 dan D2 serta D3 dioda Zener. IC1 adalah CMOS 555 timer kabel sebagai monostable, menyediakan 15 detik pada waktu yang ditetapkan oleh R3 & C4. Ketika SW1 ditutup, out put IC1 pada (pin 3) secara permanen, mengemudi Triac D4 yang pada gilirannya memberi msaukan lampu. Membuka SW1 mengoperasikan monostabil dan, setelah 15 detik, pin 3 dari IC1 mengalir rendah mematikan lampu.

Daftar Komponen :
  • R1: 470R
  • R2: 100K
  • R3: 1M5
  • R4: 1K
  • C1: 330nF/400V Polyester Capacitor
  • C2: 100µF/25V
  • C3,C5: 10nF
  • C4: 10µF/25V
  • D1,D2: 1N4007
  • D3: BZX79C10 10V 500mW Zener Diode
  • D4: TIC206M
  • Q1: BC557
  • IC1_: 7555 or TS555CN CMos Timer IC

Fungsi kompresor/limitter pada audio sound system


Fungsi kompresor/limitter pada audio sound system

kompresor/limitter  merupakan alat (rangkaian)  yang berhubungan dengan gain base  (dalam dB). Alat ini digunakan untuk menstabilkan dinamika signal dari sebuah instrument. contohnya ketika disaat seorang pemain drum memukul sebuah snare sangat dipastikan kekuatan pukulannya tidak sama, kadang sangat kuat, kadang pelan.  Nah dengan kompresor/limitter inilah kita dapat mengkontrol dinamika agar terdengar lebih stabil dan tidak terlalu lebar ekspresinya.
Contoh lainnya adalah  ketika seorang penyanyi bersuaran pelan saat intro, dan saat reff ia bernyanyi sangat kencang, maka pada saat kita balancing part intro pada track vocal sudah pasti tidak akan terdengar. Atau apabila part intro terdengar jelas, sudah pasti saat reff vocal akan terasa terlalu besar volumenya.

Berikut ini adalah bagian pengaturan (control) yang biasanya terdapat pada kompresor/limitter dan penjelas singkat fungsi masing-masing bagiannya
  • ATTACK
Waktu yang dibutuhkan untuk mengaktifkan compressor nya. Apabila kita mensetting attack pada 0ms berarti pada setting ini tidak akan ada attact sama sekali, dan sinyal yang diterima akan langsung di compress oleh compressor. Compressor yang disetting attack time nya pada 0ms akan membuat sound terasa tumpul, karena tidak akan ada attack sama sekali, apabila ingin attack lebih banyak, maka perlambatlah attack time.
  • RELEASE
Release adalah berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengkompress sebelum melepaskan efek compressor untuk kemudian mengkompress kembali. Seandainya release time di setting terlalu singkat, maka sinyal belum dikompress dengan baik, eh sudah dilepas kembali. Akhirnya  sound-nya terdengar seperti pumping (terpompa). Seandainya release time lambat, sinyal akan terkompress kembali padahal belum dilepas, jadi pada saat setting release kita harus hati-hati mengkombinasikan antara attact dan release time.
  • RATIO
Perbandingan sinyal in dan out. Ratio dimulai dari 1:1 sampai unlimited. 1:1 berarti apabila sinyal yang masuk 2dB maka yang keluar tetap 2dB. 2:1 apabila sinyal yang masuk 2dB maka yang keluar adalah 1dB (karna perbandingan atau ratio nya 2:1.
  • THRESHOLD
Level dimana compressor mulai berkerja atau aktif. Lever dimulai dari angka 0dB hingga dengan unlimited. Mensetting threshold diangka 0 artinya si compressor akan aktif atau bekerja disaat sinyal menyentuh angka 0dB. Namun apabila sinyal tidak menyentuh angka 0 berartis si compressor belum bekerja. Level threshold tergantung pada sinyal. Semakin kecil sinyal maka threshold nya pun diset makin besar.
  • OUTPUT
Output ini dapat dikatan gain, terkadang kita sudah menaikan fader hingga maksimum tetapi sound terasa kurang kencang. Kita dapat menggunakan output dari compressor untuk menaikan level volume.
  • ATTENUATION
Biasanya dinamakan juga Gain Reduction. Digunakan untuk melihat berapa dB sinyal yang sudah terkompress setiap kali menyentuh threshold. Semakin tinggi dB nya berarti semakin banyak sinyal yang terkompress.

Cara Kerja Balanced dan Unbalanced Input/Output Pada Audio System


Cara Kerja Balanced dan Unbalanced Input/Output Pada Audio System

Konfigurasi keluaran  microphone dapat bersifat balanced atau unbalanced. Output yang balanced membawa sinyal pada dua konduktor. Sinyal pada setiap konduktor memiliki level yang sama tetapi polaritasnya berkebalikan (satu positif dan yang lainnya negatif). Kebanyakan mixer memiliki INPUT balanced yang sensitif hanya terhadap perbedaan (difference) antara dua sinyal tersebut dan mengabaikan bagian sinyal lainnya yang sama di setiap konduktor. Noise yang terjadi di setiap kabel akan memiliki level dan polaritas yang sama. Dengan sifat INPUT balanced yang hanya sensitif terhadap diferensial dua sinyal tersebut, maka common-mode noise ini akan dihilangkan oleh balanced INPUT. Hal ini akan banyak mengurangi potensi noise pada balanced microphone dan kabel. Untuk lebih jelasnya, cara kerja balanced INPUT diilustrasikan pada gambar berikut ini.

Gbr 1, cara kerja INPUT balanced

Berbeda dengan unbalanced input/output, sinyal dibawa melalui satu konduktor (plus shield) saja.  unbalanced INPUT ini juga sensitif terhadap sinyal apapun yang masuk ke konduktor tersebut. Noise yang masuk pada kabel akan ditambahkan pada sinyal asli microphone dan akan dikuatkan oleh unbalanced INPUT. Oleh karena itu, unbalanced microphone dan kabel tidak pernah direkomendasikan untuk penggunaan kabel yang cukup panjang karena dapat menimbulkan interferensi. Jika Anda pernah menemui suara radiasi sinyal handphone masuk ke ampli gitar, hal inilah yang disebut interferensi dan hal itu terjadi karena sinyal disalurkan melalui kabel satu konduktor (jack to jack/jack TS). Umumnya, semua microphone high-quality dan medium-quality sudah memiliki output yang balanced dan low-impedance dimana tipe ini merupakan tipe yang direkomendasikan khususnya ketika kabel yang panjang digunakan. berikut cara kerja unbalanced INPUT yang diilustrasikan pada gambar berikut ini

Gbr 2. Cara kerja INPUT unbalanced

Perbedaan Kabel Balanced & Unbalanced


Perbedaan Kabel Balanced & Unbalanced

Balanced & Unbalanced. Apa perbedanya?

Kabel berapapun panjangnya, akan selalu berfungsi sebagai antenna yang akan menangkap gelombang noise elektro magnet yang biasanya ditimbulkan oleh peralatan listrik, motor, monitor computer dan lain-lain.Keunggulan dari kabel Balanced adalah kemampuannya untuk menolak noise yang ditimbulkan tadi. Kecuali kalau memang anda sedang berada dalam sebuah lingkungan yang mempunyai tingkat noise yang cukup ekstrim. Umumnya kabel Balanced digunakan pada peralatan Professional Audio. Jika kita menggunakan kabel Balanced, kita bisa menghubungkan Microphone ke Mixer sampai jarak yang cukup jauh (bisa mencapai 100-an meter).

Sedangkan kabel Unbalanced biasanya hanya bisa membawa sampai jarak beberapa meter saja. Karena itu untuk jarak pendek anda bisa menggunakan kabel unbalanced. Tapi untuk jarak jauh, usahakan untuk hanya menggunakan kabel "Balanced"


Berikut ini perbadaan kabel balanced dan unbalance

Kabel unbalance
  • Kabel unbalance mempunyai ciri fisik yaitu terdiri dari dua konduktor, ditengah-tengahnya terdapat konduktor pertama berbentuk serabut sebagai pengirim sinyal positif, diluarnya dibungkus melingkar dengan serat konduktor kedua yang berfungsi sebagai pengirim sinyal negatif yang juga digabung sebagai ground.
  • Dalam penggunaan sistem audio kabel jenis ini tidak bisa menggunakan phantom power sebagai pre-amp.
  • Karena struktur kabelnya yang sederhana maka semakin panjang kabel semakin rentan terhadap gangguan elektromagnetik (bisa mengakibatkan noise).
  • Untuk konektor terminalnya TS (Tip Sleeve)
Kabel balance
  • Kabel balance mempuyai ciri fisik terdiri dari tiga buah konduktor, ditengahnya terdapat dua kabel konduktor yang dililiti atau dilingkari dan dibungkus dengan konduktor ketiga (berupa foil dan anyaman) yang berfungsi sebagai perisai dari gangguan elektromagnetik.
  • Bisa menggunakan fasilitas phantom power, jika anda memiliki mic condensor maka penggunaan kabel ini sangatlah cocok.
  • Tidak bermasalah dalam penggunaan kabel berukuran panjang karena struktur kabel yang memiliki shield (pelindung) terhadap noise.
  • Untuk konektor terminalnya TRS (Tip Ring Sleeve)

Memahami Kelebihan Kabel Balanced


Memahami Kelebihan Kabel Balanced

Audio balanced adalah sebuah metode  penyambungan pada sebuah peralatanaudio, dengan menggunakan saluran berimpedansi yang seimbang dan stabil. Jenis koneksi seperti ini sangat penting sekali digunakan dalam audio profesional, karena dengan teknik ini memungkinkan kita menggunakan kabel yang panjang tanpa perlu kawatir dari gangguan eksternal noise.

Gbr. Perbedaan sistem balanced dan unbalanced saat 
mendapat pengaruh noise dari luar 

Istilah “Balanced” berasal dari metode pengidentifikasian impedansi dari sumbernya, yang kemudian dimuat ke setiap masing-masing kabel. Ini berarti akan banyak gangguan elektromagnetik yang akan timbul dan menyebabkan noise voltase yang sama disetiap kabelnya. Amplifier yang berada diujung akan mengukur perbedaan dalam bentuk voltase diantara kedua garis sinyal, noise yang teridentifikasi di kedua kabel akan akan memiliki voltase dan fasa yang sama. salah satu noise yang diterima berikutnya akan dibalik fasanya dan digunakan untuk menolak noise sinyal tegak lurus pertama dan membatalkannya ketika kedua sinyal dikurangi. Kabel konduksi ketiga juga digulung melingkar untuk mengurangi gangguan induksi elektromagnetik.
Gbr.2 Contoh kabel  unbalanced

Kabel balance untuk instalasi tidak berbeda jauh dari kabel microphone dalam bentuk, ukuran, dan isi bagian dalamnya. Yang membedakannya hanyalah bahan pembuat bunggkus luar kabel yang lebih keras dan pelindungnya (sheilding) berupa aluminium foil. Pada kabel ini biasanya kabel untuk ground dibuat tersendiri dalam bentuk kawat yang dililit. Mengapa digunakan aluminum foil? Karena kabel ini ditujukan untuk mampu menolak pengaruh gelombang magnetik dan gelombang radio hingga mencapai 100%. Sedangkan pada kabel microphone biasa hanya dijamin mencapai 94% saja.

Contoh kasus: Microphone pada umumnya  beroperasi pada level tegangan  rendah dan sebagian memiliki impedansi output yang tinggi. Dengan pemakaian kabel mikropon biasa dan  panjang maka  sangat rentan terganggu dengan gangguan elektromagnetik. Solusi pencegahan terhadap gangguan eksternal tersebut bisa diredam dengan sistem audio balanced ini.

Atau terkadang power amplifier berada jauh dari peralatan mixing console. Nah untuk kondisi seperti ini sangat tepat kalau kita menggunakan sistem kabel balanced, karena untuk peralatan-peralatan seperti efek, mixer maupun equalizer saat ini sudah support dengan penggunaan kabel balanced, jadi sistem audio bisa terhidar dari gangguan elektromagnetik.

Koneksi penyambungan dengan sistem balanced ini menggunakan tiga-konduktor sebagai konektornya, sebagai contoh terdapat pada kabel dan konektor XLR atau TRS. untuk jenis XLR dapat di jumpai dalam perkabelan microphone, sedangkan TRS biasa digunakan sebagai kabel dan colokan untuk in/out mixer.

Rangkaian Audio Unbalanced to balanced converter


Rangkaian Audio Unbalanced to balanced converter

Berikut ini adalah rangkaian unbalanced audio lines to balanced audio lines converter. rangkaian ini sangat sederhana karena hanya menggunakan 1 IC opamp NE5532, beberapa resistor dan kapasitor. Walaupun cukup sederhana akan tetapi rangkaian ini bekerja dengan baik.

Audio Unbalanced to balanced converter sederhana
IC opamp NE5532

Fungsi rangkaian unbalanced audio lines to balanced audio lines converter ini adalah untuk kebutuhan pengkabelan audio profesional antara alat audio satu dengan alat lainnya agar tidak terpengaruh oleh noise yang di karenakan panjang kabel. jika peralatan input tujuan pengkabelan tidak mendukung sistem input balanced, agar dapat bekerja tentunya rangkaian ini harus di padukan dengan rangakaian kebalikannya yaitu balanced audio lines to unbalanced audio lines converter. Tapi alat-alat audio tingkat menengah atas sekarang ini sudah mendukung sistem pengkabelan balanced jadi anda tidak perlu kawatir akan hal ini.

 Rangkaian ini saya posting tujuannya adalah untuk sharing saja, mungkin saja di antara pembaca ada yang punya peralatan audio lama yang belum mendukung sistem pengkabelan ini anda dapat memanfaatkan rangkaian ini agar alat anda dapat berfungsi dengan baik tanpa noise.


Audio Unbalanced to balanced converter lainnya

Inverter 12VDC to 220AC Sederhana


Inverter 12VDC to 220AC Sederhana

Berikut ini adalah skema rangkaian sederhana 12VDC to 220VAC Inverter 100 Watt. Rangkaian ini murah dan sederhana cocok dirakit di sebuah veroboard akan tetapi anda harus hati-hati karena keluara (out-put) invereter ini mencapai 220VAV yang berbaya karena bisa menyengat anda (nyetrum).

Inverter adalah perangkat elektrika yang digunakan untuk mengubah arus listrik searah (DC) menjadi arus listrik bolak balik (AC). Inverter mengkonversi DC dari perangkat seperti batere, accu, panel surya / solar cell menjadi AC.

Gbr.1 Skema Rangkaian Inverter 
12VDC to 220AC Sederhana

IC CD 4047 merupakan multivibrator CMOS astabil / monostable berdaya rendah. Di IC inilah akan di bangkitkan rentetan dua pulsa 50HZ (0,01s) yang saling berlawanan 180 derajat yang selanjutnya akan di kuatkan arusnya oleh Mosfet IRF 540. Pin 10 dihubungkan ke pin gerbang Q1 dan pin 11 dihubungkan ke pin gerbang Q2 mosfet melalui resistor R3 dan R4. Resistor R3 dan R4 ini berfungsi untuk mencegah IC 4047 agar tidak terbebani oleh mosfet. Ketika pin 10 yang terhubung ke Q1 tinggi maka arus akan mengalir melalui bagian atas primer transformator yang menyumbang setengah tegangan positif dari output AC. Dan ketika pin 11 yang terhubung ke Q2 yang tinggi maka arus akan mengalir melalui bagian bawah dari transformator utama dengan arah yang berlawanan dan ini akan menyumbang setengah tegangan negatif dari output AC sehingga dengan begitu akan terbentuklah tegangan AC. untuk transformatornya anda bisa menggunakan jenis step-down biasa (220V to 12VCT)/10A yang di balik fungsinya menjadi step-up.

Rangkaian Inverter 500 Watt


Rangkaian inverter adalah peralatan yang sangat berguna yang dapat mengkonversi tegangan rendah dari sumber DC ke tegangan tinggi AC. Rangkaian inverter yang paling umum adalah 12V ke 220V inverter. Mungkin hal itu karena baterai umumnya memiliki tegangan 12V. Rangkaian inverter ini biasanya menarik arus dari baterai 12 DC. Baterai ini harus dapat memberikan aliran arus yang cukup besar. Arus ini kemudian diubah menjadi 220VAC alternatif berbentuk gelombang persegi sehingga kita bisa meggunakan peralatan listrik yang bekerja pada 220V dari sumber 12V. 

Rangkaian inverter termasuk dalam kategori perangkat mahal sehingga banyak orang tidak memilikinya walaupun mereka cukup membutuhkannya. nah...dalam postingan kali ini saya akan memperlihatkan kepada anada rangkaian inverter 500W yang cukup sederhana akan tetapi benar-benar mampu bekerja dengan baik, jika anda tertarik saya rasa rangkaian ini cukup mudah untuk di rakit, tapi Sebelum Anda mulai merakitnya, saya ingin memberi tahu anda bahwa rangkaian ini melibatkan 220VAC dan 500W yang bisa berakibat fatal. Anda harus berhati-hati dan utamakan keslamatan kerja sebelum mulai merakit rangkaian ini. Sebaiknya gunakan sarung tangan pelindung listrik dan mencoba untuk tidak bermain dengan rangkaian inverter bila anda masih awam dengan kelistrikan. 

Rangkaian inverter 500 Watt
Resistor variabel dalam skema rangkaina dapat digunakan untuk mengatur frekuensi arus output AC 220V. Frekuensi output dari rangkaian inverter ini adalah gelombang persegi sehingga tidak di anjurkan untuk beban induktif. Namun saya sudah pernah mencobanya di rumah dengan menggunakan inverter ini dan saya tidak mengalami masalah apapun, akan tetapi mungkin untuk peralatan audio terkadang akan timbul suara noise (denging).

Sensor Aliran Udara (Angin) Dengan Filamen Lampu Pijar


Sensor Aliran Udara (Angin) Dengan Filamen Lampu Pijar

Skema rangkaian berikut ini menggunakan lampu pijar untuk mendeteksi adanya aliran udara (Angin). Prinsip dasarnya adalah dengan memanfaatkan perubahan resistansi pada filamen lampu saat terkena terkena aliran udara.

Sumber arus kecil dan konstan digunakan untuk memanaskan filamen. Saat filamen terkena aliran udara suhunya akan menurun sehingga resistensipun akan menurun dan sebaliknya saat aliran udara kecil (tidak ada) filamen lampu akan lebih panas dan resistansinyapun juga akan meningkat.

Sebuah komparator digunakan untuk mendeteksi perbedaan ini dan cahaya LED. Dengan beberapa perubahan, rangkaian berikut ini juga dapat dihubungkan ke Vu meter atau ADC untuk memberikan estimasi ukur aliran udara yang lebih detail.
Rangkaian Sensor Aliran Udara (Angin) 
LM339 Op-Amp pinout

Daftar Komponent:
R1   : 100 Ohm 1/4W Resistor 
R2   : 470 Ohm 1/4W Resistor 
R3   : 10k 1/4W Resistor 
R4   : 100K 1/4W Resistor 
R5   : 1K 1/4W Resistor 
C1   : 47uF Electrolytic Capacitor 
U1   : 78L05 Voltage Regulator 
U2   : LM339 Op Amp 
L1   : Incandescent lamp with glass removed  
D1   : LED 


Perhatikan: Kaca lampu L1 harus di hilangkan (di pecahkan) agar aliran udara dapat mengenai filamen lampu.

Minggu, 04 November 2012

Cara Buat Blog Gratis

Cara Membuat Blog Gratis - Membuat Blog Dengan Mudah dan Cepat - Belajar Membuat Blog Gratis - Artikel kali ini saya khususkan bagi sobat yang benar benar awam mengenai cara membuat blog gratis, jadi bagi sobat yang sudah memahami dan menguasai ilmu cara membuat blog abaikan saja artikel ini. 
Sebenarnya ada banyak layanan yang menyediakan blog gratis, beberapa diantaranya :

- Blogger.com
- Wordpress.com
- Blogdetik.com
- Blog-roll.info
- Wordblog.pl
- dan masih banyak lagi.

Namun kali ini saya akan menerangkan bagaimana Cara membuat blog gratis secara cepat dan mudah. yaitu kita memakai layanan Blogspot di blogger.com.

Langkah awal untuk membuat sebuah blog gratis adalah :


1. Sobat diwajibkan memiliki sebuah alamat email, saran saya pakailah layanan gmail dari google. untuk membuat email dari layanan google tersebut anda bisa langsung menuju ke Gmail, untuk lebih jelasnya perhatikan gambar dibawah ini.


2. Langkah selanjutnya isi data data diform yang disediakan, jangan lupa paling bawah klik Saya menyetujui persyaratan layanan dan kebijakan privacy google, setelah itu klik Langkah berikutnya lihat gambar dibawah.

3. Selanjutnya, klik kirim kode Verifikasi. lihat lagi gambar dibawah ya :)


4. sekarang cek ponsel anda, jika belum ada kode verifikasi dari google bisa dicoba lagi beberapa menit kemudian, gambar dibawah menggunakan modem, jadi kode verifikasinya langsung bisa di lihat dilayar laptop saya.

5. Masukin deh kode verifikasinya seperti dibawah ini


6. Selamat datang di akun Gmail anda, lalu klik Lanjutkan ke Gmail ya....



7. Sampai disini proses pembuatan akun Gmail sudah berhasil, sekarang ketahap selanjutnya ya...proses pembuatan blog. yaudah tanpa basa basi langsung buka tab baru di browser sobat ya, atau bisa langsung menekan (ctrl + T) buka blogger.com ya.... tinggal isi email dan sandi yang sama seperti di akun Gmail tadi. lalu klik Masuk


8. selanjutnya pilih Opsi profil blogger sobat, jika hanya membuat blogger sebaiknya klik yg sebelah kanan. lalu klik lanjutkan ke blogger.



9. Sampai tahap ini sobat sudah sukses membuat akun blog, tahap selanjutnya silahkan lihat gambar dibawah ini untuk jelasnya. perhatikan baik baik tahap 1, 2, dan 3. sebelum ada tulisan This blog address is available berarti nama blog yang ingin sobat buat sudah ada yang memiliki, silahkan ganti dengan nama lain, atau untuk mudahnya bisa tambahkan angka dibelakang alamat blognya, lihat contoh yang saya lingkari pada nomer 2 dibawah. setelah itu klik create blog.



10. Nah sekarang blog sobat sudah jadi, lihat keterangan dibawah ini, angka 1 adalah Judul blog yang sobat ciptakan pada tahap sebelumnya, lalu angka 2 adalah start posting. alias untuk memulai membuat artikel.


11. Setelah sobat klik start posting, sekarang saatnya sobat membuat sebuah artikel... perhatikan baik baik langkah langkahnya dalam membuat sebuah artikel. tentunya dimulai dari angka 1 ya...hehehe... untuk jelasnya lihat gambar dibawah ini.

Langkah-langkah cara membuat artikel di blog :

Angka 1 : merupakan judul artikel yang nanti akan diterbitkan, boleh apa saja. silahkan berekspresi melalui artikel sobat, narsis juga ga ada yang larang koq :)

Angka 2 : merupakan isi dari artikel, silahkan mengarang bebas, mau curhat, kasih tips, trik, info, atau apa saja yang sobat ketahui, klo artikelnya bermanfaat pasti banyak yang suka dengan blog sobat deh.

Angka 3 : merupakan Label, silahkan isi apa saja. contohnya seperti ini, misalnya judul artikel yang sobat buat adalah Tips melangsingkan tubuh, nah label tersebut bisa di isi dengan Tips sehat, atau yang lainnya. kan ga nyambung seandainya label tsb di isi dengan Ilmu komputer. :p

Angka 4 : Nah tahap ini adalah melihat dulu artikel sebelum diterbitkan, jika ada yang salah bisa dibenarkan dulu sebelum artikel diterbitkan.

Angka 5 : Jika pada tahap 4 sobat sudah yakin, sekarang tinggal klik Publish (Terbitkan)


12. Gambar dibawah ini merupakan contoh artikel yang sudah berhasil diterbitkan. dan untuk melihat artikelnya silahkan klik tombol view. selesai.... nah mudah bukan ?




13. Selamat Berkarya ya sob, oiya bagi sobat yang ingin tulisan hasil karyanya di publikasi di blog ini silahkan kirimkan artikel sobat ke email (avatartaro@yahoo.co.id) jangan lupa link facebook kamu ya.  dengan catatan artikel merupakan hasil karya sendiri dan bukan hasil copy paste dari blog lain.


selanjutnya mampir ke FB saya ya.....
Syahrizal